Palangka Raya, borneodaily.co.id – Ketua TP PKK Kota Palangka Raya, Avina Fairid Naparin menyebutkan bahwa sejak pandemi Covid-19 melanda hingga tahun 2022 yang lalu, tercatat hanya ada enam posyandu yang aktif.
Namun, berkat sinergi dan Kolaboorasi dari berbagai pihak, pada tahun 2023 ini hampir seluruh posyandu di Palangka Raya sudah tercatat aktif.
“Berdasarkan data yang ada, jumlah Posyandu yang aktif kurang lebih 180 Posyandu. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan keaktifan Posyandu di Kota Palangka Raya yang sangat signifikan,” ucap Avina, Kamis (14/9/2023).
Meski demikian, ia mengatakan bahwa kendala yang dihadapi yaitu masih minimnya partisipasi warga khususnya para ibu untuk mengikuti berbagai program Posyandu yang diselengarakan.
Oleh sebab itu, dirinya mengimbau agar para orang tua untuk rutin membawa anaknya ke Posyandu setiap bulan di wilahnya masing-masing.
Dijelaskannya, kehadiran posyandu di tengah masyarakat sangat berperan penting dalam upaya penyediaan informasi dan pemberian layanan kesehatan ibu dan anak. Sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak terpantau dengan baik serta kesehatan ibu terjamin. (im/red)