PURUK CAHU, Borneodaily.co.id – Kepala Sekolah (Kepsek) memiliki fungsi kunci dalam pengelolaan suatu sekolah. Dalam memimpin, setiap kepala sekolah punya gaya dan cara tersendiri. Hal tersebut menyebabkan dinamika kepala sekolah di tanah air cukup unik dan beranekaragam.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Murung Kabupaten Murung Raya, Asmarawati M.Pd menjelaskan, kemampuan memimpin sekolah dimulai dari pribadi mereke sendiri. Seorang kepala sekolah harus mampu menjadi teladan dan contoh bagi guru dan siswa.
“Kepemimpinan menyangkut manajemen kemudian kepribadian. Kami kepala sekolah harus menjadi contoh, baik dalam hal kedisiplinan dan juga hubungan sosial,” ucapnya.
Kepala sekolah kata Asmarawati, harus memiliki niat untuk mengabdi. Pasalnya, kepala sekolah tak bisa asal perintah, melainkan mau mendekatkan diri sehingga mengetahui persoalan yang terjadi di sekolah tersebut.
“Ini sebuah Amanah. dari dari awal saya juga mendaftar karena ingin mengubah pendidikan menjadi lebih baik lagi. Saya ingin mengabdi total untuk mengembangkan sekolah,” terangnya.
Ibu dua anak ini menambahkan, sebagai kepala sekolah dia juga tak malu untuk bertanya dan berbagi kepada para pendidik yang lebih senior. Baginya, pengembangan profesi kepala sekolah sangat dibutuhkan, terutama jika ingin sekolahnya semakin maju.
“Saya termasuk kepala sekolah yang tak malu untuk belajar, misalnya saja ke fasilitator daerah. Ke depannya saya ingin SMP Negeri 1 Murung maju di bidang ilmu teknologi (Iptek) juga agama,” pungkasnya. (Mir)