GUNUNG MAS. Borneodaily.co.id – Ada 3 peran penting lumbung pangan masyarakat yaitu, pertama memperkuat cadangan pangan masyarakat desa, dalam hal ketersediaan dan keterjangkauan, kedua antisipasi terjadinya kerawanan pangan, seperti gangguan produksi pangan, bencana alam dan non alam dan ketiga adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut terungkap saat peresmian lumbung pangan masyarakat oleh Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong, di Desa Tumbang Kuayan, Kecamatan Rungan Barat, Kabupaten Gunung Mas, Jum’at (14/1/22).
Peresmian lumbung pangan masyarakat setempat tersebut turut dihadiri Hj.Sunarti, dan Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kapolres Gunung Mas, Kejari Gunung Mas, Ketua Pengadilan Negeri Gunung Mas, Ketua Pengadilan Agama Gunung Mas, Perwira Penghubung Kodim 1016/Plk, Sekda Kabupaten Gunung Mas, Kepala OPD Kabupaten Gunung Mas, Camat se-Kabupaten Gunung Mas, Kades se-Kabupaten Gunung Mas serta pengurus dan anggota Gapoktan dan penyuluh pertanian lapangan di Kabupaten Gunung Mas.
Untuk diketahui, Kabupaten Gunung Mas mendapat bantuan lumbung pangan masyarakat sebanyak 5 unit dengan anggaran dana per unitnya Rp. 332.528.000 pada Tahun Anggaran 2021 dari dana DAK Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. Salah satu tugas pemerintah adalah bertanggung jawab untuk menjamin ketahanan pangan sampai tingkat perseorangan. Artinya, pemerintah wajib memastikan tersedianya pangan yang memadai untuk dikonsumsi masyarakat sepanjang waktu antar wilayah dengan melibatkan semua pihak, termasuk masyarakat di tingkat desa sehingga terwujudnya ketahanan pangan.
Pemerintah daerah memiliki peran strategis dalam mewujudkan ketahanan pangan, baik dalam hal menyelenggarakan pengaturan, pembinaan, pengendalian dan pengawasan bagi keseluruhan subsistem pangan, yaitu ketersediaan, keterjangkauan dan konsumsi pangan dan gizi. Lumbung pangan masyarakat merupakan bagian dari pengembangan cadangan pangan dimana pengelolanya langsung diserahkan ke masyarakat atau kelompok tani.
Indikator keberhasilan kegiatan lumbung pangan masyarakat terlihat dari tercukupinya kebutuhan pangan anggota kelompok sepanjang waktu dan meningkatnya pendapatan anggota kelompok yang mandiri dan berkelanjutan berlandaskan usaha ekonomi produktif. (red)