Palangka Raya, Borneodaily.co.id – Legislator Kalimantan Tengah Alexsius Esliter mengusulkan kepada pemerintah daerah, agar tidak hanya memberikan honor dan menyediakan kantor, tetapi juga kendaraan operasional berupa mobil kepada seluruh damang yang ada di provinsi ini.
Usulan itu karena tugas dan fungsi Damang maupun mantir di provinsi ini sangat besar dan berat, kata Alexsius usai mengikuti rapat pembahasan revisi peraturan daerah nomor 16 tahun 2008 perubahan Nomor 1 Tahun 2010 tentang Kelembagaan Adat Dayak Kalimantan Tengah di ruang rapat gabungan DPRD Kalteng, Rabu.
“Terlebih ketika harus melayani masyarakat di desa-desa yang jauh dan kondisi infrastruktur masih sangat sulit. Bahkan, kadang kala Damang dalam melaksanakan tugasnya harus basah kuyub akibat hujan,” ucapnya.
Menurut wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan II meliputi Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan itu, masyarakat di provinsi ini, terkhusus Suku Dayak, masih memandang dan memerlukan keberadaan Damang maupun Mantir. Di mana keberadaannya tidak hanya pada saat melaksanakan pernikahan maupun kematian, tetapi juga syukuran rumah, terjadinya masalah antar tetangga, antar saudara, antar masyarakat dengan perusahaan, dan lainnya.
“Terkadang Damang dan Mantir ini juga bisa jadi hakim, ketika ada masalah antar masyarakat. Itulah kenapa tidak hanya diberikan honor dan kantor lengkap dengan fasilitas lainnya, tetapi juga kendaraan operasional berupa mobil,” kata Alexsius.Tim