BUNTOK, BorneoDaily.co.id – Prestasi membanggakan dan sangat fenomenal, kembali di raih oleh Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) beserta Tim Seni Budaya dan Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan, Dengan meraih Juara Dunia dan dinobatkan sebagai Absolute World Champion of Folklore for 2024, dalam ajang World Championship of Folklore XIV di Nessabar, Sunny Beach, St. Vlas, Bulgaria yang berlangsung sejak 28 Agustus – 1 September 2024.
Kegiatan tersebut diikuti merupakan penugasan dari Pj Bupati Barsel Dr. H. Deddy Winarwan, MS.i, CGCAE, CRGP dalam rangka mewakili Indonesia, berdasarkan surat undangan dari Director of European Association of Folklore Festivals (EAFF), bekerjasama dengan World Association of Folklore Festivals (WAFF).
Ketua TP-PKK Kabupaten Barsel, Hj Erna Ardiani Deddy Winarwan, yang turut serta menjadi salah satu penari dalam kegiatan tersebut mengungkapkan pertandingan berlangsung selama 2 hari berturut-turut di 2 panggung di tepi pantai Sunny Beach pada tanggal 30 Agustus sampai dengan 31 Agustus 2024.
“Pada pertandingan hari pertama tanggal 30 Agustus 2024, Tim Seni Budaya Pemkab Barsel beserta Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan meraih penghargaan Gold Medal dan Nominasi Grand Prix. Lalu, pada tanggal 31 Agustus 2024, pertandingan dilaksanakan di St Vlas Theatre, Bulgaria. Dimulai pukul 16.30 waktu Bulgaria, Tim Seni Budaya Pemkab Barsel beserta Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan tampil dengan nomor urut 3, menampilkan tarian rakyat garapan Bapak Rustamaji atau dikenal dengan panggilan Kutus,” ungkapnya.
Erna menambahkan, pada malam kedua, sekaligus penutupan acara Tanggal 31 Agustus 2024, Tim Seni Budaya Pemkab Barsel beserta Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan secara aklamasi oleh Dewan Juri dinyatakan berhak meraih predikat Absolute World Champion of Folklore for 2024, sekaligus dinobatkan menjadi Juara Dunia (Juara I) pada kegiatan Internasional tersebut serta membawa pulang trophy, medali, piagam penghargaan dan uang hadiah kejuaraan.
“Saya ucapan terima kasih atas dukungan dari semua pihak sehingga Tim Seni Budaya Pemkab Barsel beserta Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan mendapat prestasi yang membanggakan yakni Juara Dunia (Juara I) World Championship of Folklore XIV di Bulgaria,” terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Poraparbud Barsel, Dr Manat Simanjuntak yang menjadi Ketua Tim mengatakan, sangat bangga dan menyampaikan ucapan terima kasih atas surat undangan dari Director of European Association of Folklore Festivals (EAFF) bekerjasama dengan World Association of Folklore Festivals (WAFF) dan diberikan kepercayaan oleh Pj Bupati Barito Selatan untuk mengikuti kegiatan World Championship of Folklore XIV.
“Kami sangat antusias dan bahagia dapat memperkenalkan langsung tarian-tarian rakyat atau folk dance Barito Selatan ke pentas Internasional. Pada kesempatan ini, kami seluruh Tim Seni Budaya Pemkab Barito Selatan beserta Sanggar Ranu Mareh Mabuan, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kalteng dan masyarakat Barito Selatan, Bapak Pj Bupati Barito Selatan, Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Barito Selatan dan semua pihak yang sudah membantu tim ini selama berlomba di Bulgaria, dan pada akhirnya mendapat raihan prestasi fenomenal ini. Prestasi ini kami persembahkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Barito Selatan,” ungkapnya.
Ketua Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan, Rustamaji yang dikenal dengan panggilan “Kutus” juga mengatakan, bahwa anggota dan personel Tim Seni Budaya Pemkab Barito Selatan beserta Sanggar Ranu Mareh Mabuan sangat bangga atas kepercayaan mewakili Indonesia dalam mengikuti World Championship of Folklore XIV di Bulgaria.
“Tentu saja pentas internasional ini menjadi ajang dan kesempatan untuk menampilkan dan mempromosikan budaya dan tarian suku Dayak Barito Selatan ke negara-negara lain dari 4 (empat) benua di dunia, Dab berharap masyarakat Internasional mengetahui dan bisa mengenal adat istiadat maupun tarian rakyat bangsa Indonesia dan secara khusus tarian rakyat Dayak Kalimantan Tengah,” ucapnya
Tim Seni Budaya Pemkab Barsel beserta Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan menampilkan beberapa Tarian Tradisional antara lain Tari Wadian Dadas, Tari Wadian Bawo, Tari Wurung Tiung, Tari Wurung Juwe, Tari Gunung Perak, Tari Bulat, Tari Apai Lawai serta tarian lainnya yakni Tari Rakyat. (rul)