PALANGKA RAYA, Borneodaily.co.id – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, mengatakan, menjadi tugas kita bersama untuk menyelamatkan dan memajukan UMKM di Indonesia terutama di Kalimantan Tengah, terlebih ditengah pandemi COVID-19 yang melanda.
Hal ini disampaikan Sugianto saat membuka secara resmi kegiatan Klinik Bisnis Festival, bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Serbaguna Jl. Tjilik Riwut km 5, Kota Palangka Raya, Sabtu (18/12/2021) malam.
Klinik Bisnis Festival bertema “Together in Diversity, We Go on, We Get I”, memiliki makna Kebersamaan dalam Keberagaman, kita bisa, kita berhasil, dimana ini merupakan momentum strategis untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi budaya dan produk-produk unggulan daerah Kalteng secara luas, baik skala nasional bahkan internasional. Kegiatan yang diinisiasi oleh Abdul Rasyid Foundation.
Mengawali sambutannya, Sugianto mengapresiasi gerakan dan program yang dirintis oleh Monica Putri Rasyid untuk pengembangan UMKM Daerah melalui Klinik Bisnis.
“Upaya yang telah dan masih saat ini dilakukan Pemerintah untuk membangkitkan ekonomi khususnya bagi pelaku UMKM tentunya memerlukan dukungan dari seluruh pihak,” ucap Sugianto.
Sugianto berharap, melalui festival ini akan menjadi ruang edukasi untuk mendorong generasi muda Kalteng agar dapat tumbuh dan berkembang sebagai entrepreneur hebat kedepannya, sehingga memberikan manfaat bagi perkembangan dan kemajuan bangsa, khususnya Kalteng.
Sugianto mengatakan eksistensi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari tahun ke tahun terus menunjukkan kecenderungan perkembangan yang positif hingga saat ini. Namun demikian, UMKM juga mengalami kendala dan tantangan dalam beberapa hal, yaitu Aspek Kelembagaan, Aspek Produksi, Aspek Pembiayaan, Aspek Pemasaran dan Aspek Kapasitas Sumber Daya Manusia.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini mengajak bersama-sama berkomitmen untuk mengembangkan UMKM, agar dapat berkontribusi dalam Pemulihan Ekonomi Nasional, dengan bersinergi dengan berbagai pihak. Karena kunci utama pengembangan UMKM diantaranya adalah sinergi dengan seluruh stakeholder terkait.
Turut hadir Ketua TP-PKK Provinsi Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, Forkopimda Prov. Kalteng, CEO Abdul Rasyid Foundation dan Klinik Bisnis Monica Putri Rasyid, Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kalteng Otto Fitriandy, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemprov. Kalteng dan Pemerintah Kota Palangka Raya serta Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri/Swasta Kalteng. (red)