PALANGKA RAYA, BorneoDaily.co.id – Dalam melakukan pemberantasan peredaran gelap Narkoba tim gabungan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalteng dan BNNK Kota Palangka Raya di back up tim Raimas Ditsamapta Polda Kalteng mengamankan puluhan budak sabu.
Sebanyak 22 orang digelandang ke BNNP Kalteng, dua diantaranya wanita berhasil diamankan saat dilakukan operasi di kawasan Puntun Jalan Rindang Banua Kelurahan Pahandut Kota Palangka Raya yang terkenal dengan sebutan Kampung Narkoba pada, Kamis (21/10/2021) Pukul 15.00 WIB.
Dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Brigjen Pol Roy Hardi dengan didampingi Kepala BNNK AKBP Miga Nugraha, Tim gabungan langsung melakukan penyisiran dan beberapa orang dilakukan tes urine mendadak.
“Kampung Puntun ini merupakan target kita dalam mewujudkan kampung “Bersinar” yang artinya bersih dari Narkoba dan ini adalah rangkaian dari kegiatan program tersebut,” kata Brigjen Pol Roy Hardi.
Diuraikan Roy, dalam kegiatan ini ada tiga titik wilayah target operasi yang menjadi sasaran. Beberapa orang yang diamankan ini merupakan seorang pemakai aktif sabu-sabu, setelah dilakukan tes urine di tempat banyak yang positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
“Mereka rata-rata adalah pemakai aktif sabu-sabu dan hasilnya setelah dilakukan tes urine semua positif,” jelasnya.
Untuk saat lanjut Roy, keseluruhan yang diamankan akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Tidak hanya itu seorang bandar besar sabu bernama Saleh turut diamankan beserta barang bukti.
“Saleh ini merupakan target kita dan berhasil diamankan beserta barang bukti berupa sabu,” tandasnya. (Ab)