BUNTOK, BorneoDaily.co.id – Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan (Barsel) H. Deddy Winarwan bersama Pj. Bupati/Walikota se-Kalteng menghadiri Rapat Koordinasi Penjabat Kepala Daerah bersama Menteri Dalam Negeri secara virtual dari Aula Eka Hapakat (AEH) Kantor Gubernur Kalteng, Rabu (27/3/2024).
Rakor yang dipimpin Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian secara virtual itu membahas isu-isu strategis terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan tata kelola penyelenggaraan pemerintah daerah.
Mendagri Tito Karnavian dalam paparannya menjelaskan, tujuan diselenggarakannya Pemilu dan Pilkada serentak 2024 adalah untuk mensinkronisasikan program pemerintah pusat dan daerah. Sebab, terjadi ketidaksinkronan pemerintahan, baik secara vertikal maupun horizontal karena waktu pemilihan pemerintahan memiliki dua skema yang berbeda.
“Berikutnya adalah keinginan untuk dilaksanakannya Pilkada serentak di seluruh Indonesia agar terjadi paralel masa pemerintahan di tingkat pusat (presiden) dengan pemerintahan provinsi (gubernur dan DPRD provinsi) dan dengan pemerintahan kabupaten/kota (bupati/wali kota dan DPRD kabupaten/kota). Mendagri Tito juga mengingatkan seluruh penjabat kepala daerah untuk tidak melakukan politik praktis. Menurut Tito, tidak ada larangan bagi mereka mencalonkan diri menjadi kepala daerah,” ungkapnya. (rul)