BUNTOK, BorneoDaily.co.id – Usai kunjungi Pasar Beringin Buntok, Presiden RI Joko Widodo didampingi oleh Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran meninjau Gudang Bulog Buntok Kabupaten Barito Selatan, Kamis (27/6/2024).
Agenda kunjungan presiden di Buntok, selanjutnya melakukan peninjauan Gudang Bulog Buntok, untuk memantau dan memastikan ketersediaan stok beras.
Dalam sambutannya ditengah warga Buntok, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa saat ini Bulog memiliki stok beras 1,7 juta ton, dan stok yang tersedia di Bulog Buntok sebanyak 1.500 ton.
“Tapi memang, diseluruh dunia harga pangan semuanya naik, karena produksinya turun,” kata Presiden.
Dijelaskannya, bahwa hal ini disebabkan karena terjadi gelombang panas dan kekeringan yang panjang di seluruh negara di dunia.
“Sehingga kita mendorong supaya produksinya naik dan hasil panennya lebih banyak,” ucapnya.
Senada dengan itu, Kepala Bulog Wilayah Kalteng, Budi Cahyanto, saat diwawancara media mengatakan bahwa agenda kunjungan presiden ke gudang Bulog selain memastikan ketersediaan stok, berkaitan juga dengan penyaluran beras cadangan pangan.
“Kami ingin memastikan bahwa program ini benar-benar bermanfat bagi masyarakat,” ujarnya
Disampaikannya pula bahwa beras cadangan pangan telah disalurkan dari bulan Januari s.d. bulan Mei dan pada hari ini disalurkan secara simbolis untuk bulan Juni 2024 kepada penerima bantuan pangan di Buntok.
“Selain itu pak presiden juga ingin memastikan stok di Bulog Buntok ada sebanyak 1.500 ton beras, dan ini cukup untuk tiga bulan, dan pak presiden menginginkan perputaran beras ini lancar dengan kualitas yang baik (tidak kuning, tidak berbagu, berkutu dan lain-lain),” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut, salah seorang warga Jalan Asam Kota Buntok Rosida menyampaikan rasa syukur dan bahagianya atas bantuan beras yang diberikan, serta bisa bertatapan langsung dengan Presiden Joko Widodo pada saat kunjungan tersebut.
Hal yang sama disampaikan oleh Salasiah warga Kota Buntok. “Terima kasih kepada bapak Presiden yang telah berkunjung ke Kota Buntok, kami sebagai warga masyarakat sangat senang sekali. Harapannya ke depan semoga lebih maju dan bantuannya lebih banyak lagi,” ucapnya.
Selanjutnya, Presiden Joko Widodo juga menyerahkan secara simbolis bantuan beras cadangan pangan pemerintah kepada 500 orang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berada di Buntok. (red)