BUNTOK, borneodaily.co.id – Dalam rangka upaya peningkatan kapasitas BPD di Wilayah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) menggelar pelatihan Kapasitas Badan Permusyawaratan Desa yang berlangsung di Aula DSPMD Barsel, Selasa (21/11/2023)
Kegiatan pelatihan Kapasitas Badan Permusyawaratan Desa ini juga melibatkan Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa Provinsi Kalteng sebagai pembicara pada kegiatan tersebut yaitu Zahrounniswah Analis kebijakan pada DPMD Kalteng.
Kepala DSPMD Barsel, Selviriyatmi mengatakan kegiatan pelatihan yang melibatkan BPD se-Kabupaten Barsel adalah agenda rutin yang dilakukan DSPMD, dengan pembaruan materi setiap tahunnya. Tetapi materi tetap terkait BPD supaya anggota BPD tahu setiap tugas dan fungsinya di Desa karena masih banyak yang belum tahu apa saja tugas dan fungsi BPD.
“Jadi pelatihan ini tidak lain untuk lebih memberikan gambaran dan cerminan terkait tugas-tugas dari BPD yang ada di Barsel, demi tercapainya itu juga kami turut mengundang narasumber dari Provinsi Kalteng pada pelatihan itu,” ungkap Kadis DSPMD Barsel, Selviriyatmi, usai pembukaan Selasa (21/11/2023).
Dia juga mengatakan, dari beberapa materi tentang tugas dan fungsi BPD sendiri, pembahasan juga mengikuti kebijakan yang ada, seperti adanya kebijakan baru dari Pemerintah pusat, maka pembahasan juga akan mengikuti arah kebijakan baru tersebut. Seperti contohnya ada pembahasan tentang batas Desa, itu juga menjadi acuan pembahasan pada kegiatan pelatihan.
“Ada banyak yang dibahas, salah satunya jadi perhatian akan masalah Batas desa, namun semuanya itu dinamis untuk diberikan pada saat pembahasan, namun pembahasan itu juga mengacu kepada kebutuhan Desa juga. Selain itu kami juga mengingatkan netralitas seluruh perangkat Desa apalagi mendekati pemilu ini supaya jangan terlibat dengan hal yang berbau politik,” tutupnya. (rul)