PALANGKA RAYA, Borneodaily.co.id – Masyarakat Kelurahan Kalampangan, Kota Palangka Raya mendukung terwujudnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentah tahun 2024 secara damai.
Dukungan itu disampaikan masyarakat melalui tokoh adat dan tokoh agama setempat dalam sosialisasi daftar pemilih sementara (DPS) yang diselenggarakan di Kantor Lurah Kalampangan, Senin (26/8/2024).
Tokoh agama Kalampangan M. Anwar Salim mengatakan, Pilkada adalah sebuah hal yang sangat penting. Karena, ia adalah sarana bagi masyarakat untuk memilih pemimpinnya.
Dikatakan, Pilkada damai harus terselenggara dengan dukungan seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, Pilkada juga tidak boleh diwarnai dengan tindakan-tindakan yang melanggar hukum.
“Saya yakin, bahwa masyarakat Kalampangan satu pendapat bahwa Pilkada tanggal 27 November 2024 mendatang harus berjalan dengan damai,” katanya.
Segendang sepenarian, mantir adat Kelurahan Kalampangan Wisdariman menegaskan, Pilkada damai adalah hal mutlak yang harus terwujud. Caranya adalah dengan mencegah munculnya berita bohon (hoax), adu domba, dan berita negatif.
Wisdarisman mengatakan komitmennya untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar melakukan langkah-langkah mewujudkan Pilkada damai itu.
“Saya melalui jalur adat akan selalu menyampaikan kepada masyarakat bahwa kita ingin Pilkada tahun ini berjalan dengan riang gembira, damai. Caranya dengan tidak menyebarkan berita hoax, jangan mau diadu domba, dan menghindari berita negatif,” tegas Wisdariman. (red)